5 Fakta Kamus Oxford English Dictionary

Share ke temanmu...

Share on whatsapp
Share on telegram
Share on facebook
Share on twitter

Kamus Oxford – Tak kenal maka tak sayang !

Apalah arti belajar kosakata baru bahasa Inggris kalau kita ga tahu artinya ya kan. Nah, untuk membantu kita memahami arti kata, cara pegucapannya dan menambah daftar kosakata tiap harinya, pastilah perlu pakai kamus, baik online maupun dalam bentuk buku. Secanggih-canggihnya kamus online, kayaknya belum ngalahin yang versi buku ya guys, karena versi ini ga perlu charge batere dan ga perlu sinyal wi-fi, hehe… Tapi pada tahu ga sih beberapa fakta dibalik kamus yang lahirnya berabad-abad lalu ini? Siapa yang bikin? Berapa lama proses buatnya ampe jadi versi yang bisa kita sakuin atau kita search di internet?

1. Awalnya ragu mau buat Kamus Oxford

Oxford English Dictionary atau yang lebih dikenal dengan kamus Oxford pertama kali dimulai pengerjaannya pada tahun 1857 (wuiiih berapa abad lalu tuh?). Projek pembuatannya diprakarsai oleh The Philological Society of London, lembaga yang berdiri di tahun 1792 ini memang dikhususkan untuk pembelajaran dan pengembangan bahasa. Di tahun-tahun itu, anggota dari lembaga tersebut mulai khawatir dengan pengembangan kosakata bahasa Inggris yang ga dicatat dengan lengkap dan masih kurang. Akhirnya, pada tahun 1859 lembaga tersebut membuat kesepakatan dengan Oxford University Press dan James A. H. Murray untuk menyelesaikan projek ambisius tersebut.

2. Buatnya 50 tahun

Tahu ga guys? Awalnya projek ini diprediksi bakal selesai dalam 5-10 tahun aja, tapi menurut beberapa sumber, total pengerjaannya mencapai 50 tahun! Bahkan, Mr. Murray tidak sempat melihat hasil akhir dari karyanya karena meninggal dunia di tengah projek ini, karena penerbitan lengkap dari kamus yang dirintisnya itu baru selesai di tahun 1928. Ternyata perlu waktu yang tidak sebentar ya untuk membuat kamus (praktis) yang kita miliki saat ini. Untuk menyusun dan mengumpulkan kosakata sampai abjad ‘a’ saja perlu waktu 5 tahun-an, bayangkan kalau nyusun sampai kata dengan awalan  huruf ‘z’. Ck..ck..ck

3. Profesi Khusus

Dan ada loh guys profesi khusus yang memang kerjanya membuat kamus. Tugasnya  meliputi mengumpulkan kata, memilah, mengecek artinya, belum lagi kalau ada perubahan atau pergeseran makna, dan menyusunnya sampai menjadi sebuah kamus. Orang-orang yang berprofesi ini disebut lexicographer, keren ya namanya? Kayaknya orang-orang yang berprofesi ini harus ekstra teliti dan sabar deh, apalagi bahasa kan dinamis banget, mengikuti perkembangan zaman, berevolusi, jadi banyak banget dan bisa lama banget ya pengerjaan satu kamus itu. Makanya harganya bisa selangit juga kalau versi yang besar dan lengkap. No wonder!

4. Nama Kamus Oxford Berubah-Ubah

Namanya pun berubah seiring penyelesaiannya, di awal terbitnya tahun 1928, kamus ini dinamai A New English Dictionary on Historical Principles. Lalu beralih ke Oxford English Dictionary di tahun 1933, sampai saat ini. Di edisi pertamanya itu, para lexicographer ini berhasil merangkum lebih dari 400.000 kosakata yang dibuat dalam 10 seri kamus. Tahu ga guys kira-kira ada berapa kata bahasa Inggris saat ini? Check out di artikel 5 Hal Menarik Tentang Bahasa Inggris.

5. Revisi setiap saat!

Do you know guys? Sejak beberapa tahun ke belakang, kita bisa tahu Oxford’s Word of The Year alias kata terpopuler setiap tahunnya. Hal ini dilakukan oleh penerbit kamus Oxford dengan menganalisa kata yang paling sering muncul, dicari atau dipakai di tahun tertentu, cukup menarik loh guys! Karena sama halnya dengan bahasa kita, ada kan kata-kata yang lagi hit, seperti baper, galau, dll. Jadi kita tahu betapa bahasa itu sangat dipengaruhi juga oleh tren dan perkembangan budaya ya. So, kalau lagi belajar bahasa Inggris, kita juga sekalian sedang belajar tentang budaya si bule alias si penutur asli. Asyik kan!

Nih... Buku Yang Ngasi Tau Kamu +500 Kalimat/ Frasa Sehari-Hari Yang Biasa Digunakan Bule

singkatan Hip, fakta bahasa inggris, ganti kata very, cara kenalan bahasa inggris, kata bijak bahasa inggris, sok inggris

Eksplor Artikel Lain...